asesmen 2
07/11/2010 11:12ASPEK-ASPEK ASESMEN
Aspek kognitif |
Arti |
Contoh |
Pengetahuan (knowledge)
|
Pengetahuan terhadap fakta, konsep, definisi, nama, peristiwa, tahun, daftar, rumus, teori, dan kesimpulan.
|
mengemukakan arti, menamakan, membuat daftar, menentukan lokasi, mendeskripsikan sesuatu, menceritakan apa yang terjadi, menguraikan apa yang terjadi.
|
Pemahaman (comprehension) |
Pengertian terhadap hubungan antar-faktor, antar konsep, dan antar-data, hubungan sebab-akibat, dan penarikan kesimpulan.
|
mengungkapkan gagasan/pendapat dengan kata-kata sendiri, membedakan, membandingkan, mengintepretasi data, mendiskripsikan dengan kata-kata sendiri, menjelaskan gagasan pokok, menceritakan kembali dengan kata-kata sendiri.
|
Penerapan (aplication) |
menggunakan pengetahuan untuk memecahkan masalah atau menerapkan pengetahuan dalam kehidupan sehari-hari.
|
menghitung kebutuhan, melakukan percobaan, membuat peta, membuat model, merancang strategi.
|
Analisis (analysis)
|
Menentukan bagian-bagian dari suatu masalah, penyelesaian, atau gagasan dan menunjukkan hubungan antar-bagian tersebut.
|
mengidentifikasi faktor penyebab, merumuskan masalah, mengajukan pertanyaan untuk memperoleh informasi, membuat grafik, mengkaji ulang.
|
Sintesis (synthesis),
|
menggabungkan berbagai informasi menjadi satu kesimpulan atau konsep atau meramu/merangkai berbagai gagasan menjadi suatu hal yang baru.
|
membuat desain, mengarang komposisi lagu, menemukan solusi masalah, memprediksi, merancang model mobil-mobilan, pesawat sederhana, menciptakan produk baru.
|
Evaluasi (evaluation) |
Mempertimbangkan dan menilai benar-salah, baik-buruk, bermanfaat-tak bermanfaat.
|
mempertahankan pendapat, beradu argumentasi, memilih solusi yang lebih baik, menyusun kriteria penilaian, menyarankan perubahan, menulis laporan, membahas suatu kasus, menyarankan strategi baru. |
Aspek Afektif |
Arti |
Contoh |
Penerimaan (Receiving)
|
Kepekaan (keinginan menerima/memperhatikan) terhadap fenomena dan stimuli atau menunjukkan perhatian yang terkontrol dan terseleksi.
|
sering mendengarkan musik, senang membaca puisi, senang mengerjakan soal matematika, ingin menonton sesuatu, senang membaca cerita, senang menyanyikan lagu.
|
Responsi (Responding)
|
Menunjukkan perhatian aktif, melakukan sesuatu dengan/tentang fenomena, setuju, ingin, puas meresponsi (menanggapi).
|
mentaati aturan, mengerjakan tugas, mengungkapkan perasaan, menanggapi pendapat, meminta maaf atas kesalahan, mendamaikan orang yang bertengkar, menunjukkan empati, menulis puisi, melakukan renungan, melakukan introspeksi.
|
Acuan nilai (Valuing)
|
Menunjukkan konsistensi perilaku yang mengandung nilai, Termotivasi berperilaku sesuai dengan nilai-nilai yang pasti, Tingkatan: menerima, lebih menyukai, dan menunjukkan komitmen terhadap suatu nilai.
|
mengapresiasi seni, menghargai peran, menunjukkan keprihatinan, menunjukkan alasan perasaan jengkel, mengoleksi kaset lagu, novel, atau barang antik, melakukan upaya pelestarian lingkungan hidup, menunjukkan simpati kepada korban pelanggaran HAM, menjelaskan alasan senang membaca novel.
|
Organisasi
|
Mengorganisasi nilai-nilai yang relevan ke dalam satu sistem, Menentukan saling hubungan antar nilai, Memantapkan suatu nilai yang dominan dan diterima di mana-mana.
|
bertanggung jawab terhadap perilaku, menerima kelebihan dan kekurangan pribadi, membuat rancangan hidup masa depan, merefleksi pengalaman dalam hal tertentu, membahas cara melestarikan lingkungan hidup, merenungkan makna ayat kitab suci bagi kehidupan.
|
Karakterisasi (menjadi karakter)
|
Suatu nilai/sistem nilai telah menjadi karakter, Nilai-nilai tertentu telah mendapat tempat dalam hirarki nilai individu, diorganisasi secara konsisten, dan telah mampu mengontrol tingkah laku individu.
|
rajin, tepat waktu, berdisiplin diri, mandiri dalam bekerja secara independen, objektif dalam memecahkan masalah, mempertahankan pola hidup sehat, menilai masih pada fasilitas umum dan mengajukan saran perbaikan, menyarankan pemecahan masalah HAM, menilai kebiasaan konsumsi, dan mendiskusikan cara-cara menyelesaikan konflik antar-teman.
|
Aspek Psikomotorik |
Arti |
Contoh |
Gerakan refleks
|
Gerakan refleks adalah basis semua perilaku bergerak, Responsi terhadap stimulus tanpa sadar, misalnya: melompat, menunduk, berjalan, menggerakkan leher dan kepala, menggenggam, memegang.
|
mengupas mangga dengan pisau, memotong dahan bunga, menampilkan ekspresi yang berbeda, meniru gerakan polisi lalu lintas, juru parkir, meniru gerakan daun berbagai tumbuhan yang diterpa angin.
|
Gerakan dasar (Basic fundamental movements)
|
Gerakan ini muncul tanpa latihan tapi dapat diperhalus melalui praktik, Gerakan ini terpola dan dapat ditebak.
|
Contoh gerakan tak berpindah; bergoyang, membungkuk, merentang, mendorong, menarik, memeluk, berputar. Contoh gerakan berpindah: merangkak, maju perlahan-lahan, meluncur, berjalan, berlari, meloncat-loncat, berputar mengitari, memanjat. Contoh gerakan manipulasi: menyusun balok/blok, menggunting, menggambar dengan crayon, memegang dan melepas objek, blok, atau mainan. Keterampilan gerak tangan dan jari-jari: memainkan bola, menggambar.
|
Gerakan persepsi (Perceptual abilities)
|
Gerakan sudah lebih meningkat karena dibantu kemampuan perseptual.
|
menangkap bola, mendrible bola, melompat dari satu petak ke petak lain dengan 1 kali sambil menjaga keseimbangan, memilih satu objek kecil dari sekelompok objek yang ukurannya bervariasi, membaca, melihat terbangnya bola pingpong, melihat gerak pendulum, menggambar simbol geometri, menulis alfabet, mengulangi pola gerak tarian, memukul bola tenis, pingpong, membedakan bunyi beragam alat musik, membedakan suara berbagai binatang, mengulangi ritme lagu yang pernah didengar, membedakan berbagai tekstur dengan meraba.
|
Gerakan kemampuan fisik (Psysical abilities)
|
Gerak lebih efisien, Berkembang melalui kematangan dan belajar.
|
menggerakkan otot/sekelompok otot selama waktu tertentu, berlari jauh, mengangkat beban, menarik-mendorong, melakukan push-up, kegiatan memperkuat lengan, kaki, dan perut, menari, melakukan senam, melakukan gerak pesenam, pemain biola, pemain bola.
|
Gerakan terampil (Skilled movements)
|
Dapat mengontrol berbagai tingkatan gerak, terampil, tangkas, cekatan melalukan gerakan yang sulit dan rumit (kompleks).
——— Back |